7 Cara Menaikkan Berat Badan secara Alami dan Sehat

7 Cara Menaikkan Berat Badan secara Alami dan Sehat

7 Cara Menaikkan Berat Badan secara Alami dan Sehat

https://www.motekarsubang.com/ – Memiliki berat badan ideal tentu menjadi dambaan setiap orang. Selain dari segi penampilan, memiliki berat badan ideal juga dapat menurunkan berbagai risiko penyakit. Namun, sudah tahukah Anda bagaimana cara menaikkan berat badan yang tepat? Pasalnya, cara menambah berat badan juga perlu disesuaikan dengan kondisi kesehatan.

Mari simak penjelasan tentang cara menaikkan berat badan selengkapnya dalam ulasan di bawah ini.

Cara Menaikkan Berat Badan Secara Alami

Banyak orang yang secara tidak sadar menambah berat badannya dengan mengonsumsi makanan tinggi gula dan lemak secara berlebihan. Padahal, dampaknya tidak baik untuk kesehatan tubuh. Lantas, bagaimana cara menaikkan berat badan yang aman dan sehat? Berikut masing-masing penjelasannya.

1. Mengonsumsi Makanan yang Kaya Nutrisi

Jika ingin menaikkan berat badan dengan sehat, sebaiknya hindari konsumsi makanan berlemak atau makanan dan minuman yang memiliki kadar gula tinggi. Agar lebih sehat, Anda disarankan untuk mengonsumsi makanan dengan gizi seimbang, seperti buah dan sayuran, daging tanpa lemak, kacang-kacangan, ikan, telur, dan tempe.

2. Makan Lebih Sering dengan Porsi Sedikit

Hal terpenting dalam menaikkan berat badan adalah memperbanyak asupan makanan. Sayangnya, orang dengan berat badan rendah biasanya lebih mudah merasa kenyang sehingga sulit menambah porsi makan.

Maka dari itu, alih-alih makan tiga kali sehari dengan porsi besar, cobalah makan lebih sering sebanyak 5–6 porsi sehari tetapi dengan porsi kecil. Sehingga, Anda lebih mudah menambah asupan kalori tanpa merasa kenyang berlebihan.

3. Memilih Makanan Padat Kalori

Salah satu cara menaikkan berat badan secara perlahan adalah dengan menambah asupan kalori sebanyak 300–500 kkal per hari. Untuk mencukupi kebutuhan kalori, Anda dapat mengonsumsi makanan padat kalori yang kaya lemak sehat dan protein. Beberapa pilihan makanan sehat yang padat kalori adalah sebagai berikut:

  • Daging merah, salmon, ayam, dan telur.
  • Kacang-kacangan, seperti kacang almond, kacang mete, dan kacang tanah.
  • Kentang, gandum utuh, dan nasi merah.
  • Susu dan yogurt full-cream, keju, atau produk olahan susu lainnya.

4. Mengonsumsi Camilan Sehat

Selain makanan utama, Anda juga bisa memperbanyak konsumsi camilan sehat sebagai cara menaikkan berat badan. Camilan sehat dan kaya nutrisi, seperti cokelat hitam, buah-buahan, roti gandum, dan yogurt bisa menjadi pilihan sumber kalori tambahan.

Meski bertujuan menambah berat badan, usahakan untuk menghindari jenis camilan seperti gorengan, karena mengandung minyak jenuh dan tinggi kolesterol. Alih-alih mendapatkan berat badan ideal, gorengan justru meningkatkan risiko obesitas dan beberapa masalah kesehatan lainnya, seperti penyakit jantung, diabetes, dan kanker.

5. Rutin Berolahraga

Olahraga tidak hanya penting dilakukan untuk orang yang ingin menurunkan berat badan saja. Bila Anda ingin menaikkan berat badan, maka aktivitas fisik ini perlu dilakukan secara rutin untuk menambah massa otot dan mengurangi jaringan lemak.

Jenis olahraga yang disarankan untuk menaikkan berat badan adalah latihan kekuatan otot, seperti push up atau latihan barbel, lunges, dan plank.

6. Minum di Waktu yang Tepat

Banyak yang beranggapan bawah minum air sebelum makan dapat menurunkan nafsu makan dan membuat lebih cepat kenyang. Kebiasaan tersebut mungkin baik diterapkan oleh orang-orang yang sedang diet, namun hal ini tidak berlaku bagi orang yang ingin menaikkan berat badan.

Seseorang yang ingin menambah berat badan disarankan untuk menghindari minum air mineral sebelum makan. Untuk menambah asupan kalori, cobalah juga untuk mengonsumsi minuman tinggi kalori seperti jus buah tanpa gula sebagai pendamping air mineral saat sedang makan.

7. Memperbanyak Air Mineral dan Susu

Air mineral diketahui bermanfaat untuk menjaga kesehatan pencernaan dan metabolisme tubuh yang berdampak baik terhadap meningkatnya berat badan jika dikonsumsi dalam jumlah yang cukup. Air mineral juga bermanfaat untuk membuang racun dalam tubuh sehingga dapat membantu mencegah terjadinya peningkatan berat badan yang tidak sehat.

Selain mencukupi air mineral, Anda juga disarankan untuk mengonsumsi susu segar atau produk olahan susu setiap hari, seperti yogurt atau puding rendah gula. Ini merupakan salah satu cara menaikkan berat badan yang sehat. Karena, selain dapat membantu memenuhi kebutuhan cairan, mengonsumsi minuman tersebut juga dapat menambah asupan kalori harian.

Penyebab Berat Badan Susah Naik

Terdapat beberapa kondisi medis yang dapat menyebabkan berat badan seseorang terlalu rendah dan membuatnya susah naik, di antaranya yaitu:

  • Mengalami infeksi, seperti HIV atau tuberkulosis.
  • Menderita penyakit tertentu, misalnya diabetes atau hipertiroidisme.
  • Malabsorbsi makanan, seperti penyakit Celiac.
  • Kanker stadium lanjut.
  • Gangguan makan, seperti anoreksia nervosa.
  • Kurang gizi atau malnutrisi.
  • Gangguan psikologis, seperti stres atau depresi.

Apabila Anda mengalami kesulitan dalam menaikkan berat badan, Anda dapat melakukan konsultasi dengan dokter Siloam Hospitals terdekat untuk mendapatkan penanganan medis secara tepat.

Anda dapat menggunakan fitur Cari Dokter untuk menemukan informasi tentang jadwal dokter, membuat booking, serta janji temu dengan dokter terkait. Anda juga bisa menggunakan aplikasi MySiloam untuk melakukan konsultasi secara online.

Selain itu, Anda juga bisa mendapatkan makanan sehat untuk menambah berat badan dengan Paket Medical Check Up – Healthy Catering Home Care. Melalui paket ini, Anda tidak hanya mendapatkan makanan sehat dan bergizi, tetapi juga bisa berkonsultasi dengan ahli gizi kami. Mari percayakan selalu kesehatan Anda #BersamaSiloam!

No Comments

Cara mudah menjaga kesehatan gigi dan mulut

Cara mudah menjaga kesehatan gigi dan mulut

Cara mudah menjaga kesehatan gigi dan mulut

1. Jangan sikat gigi terlalu keras

motekarsubang.com – Salah satu tujuan sikat gigi adalah menghilangkan plak gigi. Namun, jika Anda menyikat gigi terlalu keras, gesekannya dapat merobek gusi dan mengikis enamel gigi yang relatif tipis. Akibatnya, gigi Anda jadi lebih sensitif. Selain itu, cara sikat gigi yang tidak benar dapat menyebabkan plak gigi malah menumpuk dan mengeras yang dapat berakibat pada gingivitis (peradangan gusi).

Menyikat gigi haruslah dilakukan secara lembut dengan gerakan memutar dan memijat gigi. Biasanya, lama durasi yang efektif untuk sikat gigi adalah sekitar dua menit.

2. Sikat gigi sebelum tidur

Anda pasti tahu jika Anda dianjurkan untuk sikat gigi setidaknya dua kali sehari: bangun pagi dan sebelum beranjak tidur.

Sikat gigi sebelum tidur ternyata dapat menghilangan kuman dan plak pada gigi Anda yang menumpuk lama sepanjang hari. Selain menyikat gigi, Anda juga dianjurkan untuk menyikat lidah demi menghilangkan kuman atau plak yang menempel pada lidah.

3. Gunakan pasta gigi berfluorida

Fluorida adalah unsur alami yang dapat ditemukan di banyak hal, seperti air minum dan makanan yang Anda konsumsi. Fluorida diserap tubuh untuk digunakan oleh sel-sel yang membangun gigi Anda untuk menguatkan enamel gigi. Fluorida juga merupakan pertahanan utama terhadap kerusakan gigi yang bekerja dengan memerangi kuman yang dapat menyebabkan kerusakan, serta menyediakan perlindungan alami untuk gigi Anda. Oleh karena itu, gunakanlah pasta gigi yang mengandung fluorida.

4. Jangan merokok

Tembakau dapat menyebabkan gigi menguning dan bibir menghitam. Merokok juga melipatgandakan risiko Anda terhadap penyakit gusi dan kanker mulut. Oleh karena itu, berhenti merokok sekarang juga.

5. Minum lebih banyak air

Air merupakan minuman terbaik untuk kesehatan Anda secara keseluruhan, termasuk bagi kesehatan mulut Anda karena aktivitas minum dapat membantu membersihkan beberapa efek negatif dari makanan dan minuman yang menempel pada gigi Anda. Bosan dengan rasa air putih yang hambar? Kami punya banyak cara kreatif untuk melatih Anda lebih banyak minum air putih.

6. Batasi konsumsi makanan yang manis dan asam

Anda mungkin seringkali mendengar nasihat, “Jangan banyak makan makanan manis, nanti giginya bolong”. Ternyata, kita memang tidak boleh sembarangan membantah nasehat orangtua. Makanan manis dan asam akan diubah menjadi asam oleh bakteri di mulut yang kemudian dapat menggerogoti enamel gigi Anda. Asam inilah yang menyebabkan gigi Anda cepat berlubang.

Tidak perlu menghentikan konsumsi gula sama sekali untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut, Anda hanya perlu membatasi konsumsinya.

7. Makan makanan yang bergizi

Sama halnya dengan air, makan makanan yang bergizi juga baik untuk kesehatan gigi dan mulut Anda. Makan makanan yang bergizi — termasuk biji-bijian, kacang-kacangan, buah-buahan dan sayuran, dan produk susu — dapat memberikan semua nutrisi yang Anda butuhkan. Bahkan, sebuah studi menemukan bahwa omega-3 lemak — jenis lemak sehat dalam makanan laut— dapat dapat mengurangi risiko peradangan, sehingga dapat menurunkan risiko penyakit gusi.

No Comments

5 Tips Menjaga Kesehatan Agar Terhindar dari Penyakit

5 Tips Menjaga Kesehatan Agar Terhindar dari Penyakit

5 Tips Menjaga Kesehatan Agar Terhindar dari Penyakit

motekarsubang.com – Memiliki tubuh yang sehat menjadi keinginan semua orang. Berikut ini tips menjaga kesehatan tubuh yang bisa Anda terapkan setiap hari

Tubuh yang sehat menjadi keinginan semua orang. Hanya saja untuk mendapatkannya diperlukan konsisten dalam melakukan kebiasaan baik setiap hari. Cara menjaga kesehatan tubuh sebenarnya tidaklah terlalu sulit, Anda bisa mengikuti tips menjaga kesehatan berikut ini.

Mengonsumsi Makanan Sehat dan Aktif Berolahraga Rutin

Tips menjaga kesehatan tubuh dipengaruhi dari apa yang Anda konsumsi setiap hari. Makanlah makanan yang memiliki kandungan karbohidrat (nasi merah, oat, quinoa, dan roti gandum), lemak sehat (alpukat, biji-bijian, aneka jenis ikan laut, dan ikan air tawar, dan kacang-kacangan), vitamin dan mineral (asparagus, brokoli, kale, kembang kol, mentimun, jamur, kubis, lobak, labu, paprika, terong, serta wortel), protein (daging tanpa lemak, produk olahan susu, susu, dan telur). Perlu juga mengonsumsi buah-buahan seperti anggur, apel, blueberry, jeruk, kiwi, lemon, mangga, nanas, pir, pisang, stroberi, dan lain-lan.

Tips menjaga kesehatan juga harus diimbangi dengan olahraga yang rutin. Selain baik untuk kesehatan, olahraga membantu mencegah dan mengatasi beberapa penyakit, seperti diabetes, kanker osteoporosis, radang sendi, stroke, tekanan darah tinggi, hingga depresi. Disarankan untuk melakukan olahraga selama 20-30 menit setiap harinya.

Tidak Merokok dan Mengonsumsi Alkohol

Tidak atau berhenti merokok juga menjadi salah satu cara menjaga kesehatan tubuh. Kebiasaan merokok menjadi penyebab penyakit kardiovaskular, kanker, dan pernapasan.

Cara berhenti merokok di antaranya olahraga rutin, menerapkan pola makan sehat, membersihkan rumah, dan cari hobi baru untuk mengalihkan ingatan pada rokok. Selain tidak merokok, hentikan pula kebiasaan mengonsumsi minuman alkohol karena minuman ini bisa memudahkan tubuh terkena infeksi bakteri dan virus karena kesehatan Anda semakin hari akan berkurang. Alkohol sendiri bisa memicu beberapa penyakit seperti ginjal, hati, sampai kanker.

Cukupi Waktu untuk Istirahat

Penting sekali untuk mencukupi waktu tidur setiap harinya untuk menjaga kesehatan tubuh. Alasannya, tidur yang cukup membantu memperbaiki sel-sel tubuh, membuat tubuh menjadi segar, mempertajam ingatan, dan meningkatkan suasana hati. Waktu tidur sebaiknya lakukan selama 7–8 jam dalam sehari.

Stres Perlu Dikelola

Stres yang dialami secara terus menerus bisa melemahkan imun tubuh, sehingga memicu Anda mudah terkena penyakit. Salah satu cara mengatur stres adalah dengan menjaga kesehatan tubuh. Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk membantu meminimalisir stres, seperti melakukan meditasi, olahraga, bercerita dengan orang terdekat dan yang dipercaya, dan melakukan aktivitas positif lainnya.

Jaga Kebersihan Diri dan Lingkungan Sekitarnya

Tips menjaga kesehatan tubuh yang terakhir adalah menjaga kebersihan diri maupun lingkungan sekitar untuk mencegah berbagai kuman dan virus sumber penyakit. Beberapa cara menjaga kebersihan yang baik:

  • Cuci tangan sebelum menyentuh atau menyiapkan makanan, dan setelah makan
  • Cuci tangan sebelum memasukkan lensa kontak atau melakukan aktivitas lain yang membuat Anda menyentuh mata atau mulut
  • Cuci tangan Anda kurang lebih 20 detik dan gosok di bawah kuku jari Anda
  • Mandi setiap hari sebanyak dua kali
  • Ketika sedang bersin atau batuk tutup hidung dan mulut Anda
  • Bersihkan rumah dan kamar setiap hari
  • Cuci peralatan makan dengan bersih
  • Demikian tips menjaga kesehatan tubuh agar terhindar dari berbagai penyakit yang bisa Anda lakukan setiap hari. Selain melakukan cara di atas, perlu juga dengan memproteksi diri dengan asuransi kesehata.

Ada situs kami yang merupakan solusi perlindungan kesehatan yang membantu Anda mengantisipasi biaya perawatan medis. Beberapa keunggulan yang dimiliki, yakni menyediakan 4 pilihan plan dengan total limit tahunan sebesar Rp2 Miliar – 15 Miliar dan jaminan penggantian biaya medis Anda di seluruh dunia. Jika ingin melihat apa saja asuransi kesehatan yang dimiliki, bisa kunjungi situs resminya disini.

No Comments

Mulai Kenali Jenis Batuk dari Gejala yang Muncul

Mulai Kenali Jenis Batuk dari Gejala yang Muncul

Mulai Kenali Jenis Batuk dari Gejala yang Muncul

motekarsubang.com – “Batuk berdahak dan batuk kering adalah dua jenis batuk yang paling umum dialami oleh masyarakat. Biasanya, kedua jenis batuk ini disertai oleh gejala yang berbeda-beda, mulai dari tenggorokan gatal hingga munculnya dahak. Kedua jenis batuk tersebut bisa kamu atasi dengan perawatan di rumah dan menggunakan obat batuk yang tepat.”

Batuk menjadi salah satu respon tubuh ketika adanya iritan yang mengiritasi tenggorokan atau saluran pernapasan. Sebaiknya jangan khawatir berlebih jika kamu mengalami batuk. Kenali jenis batuk yang kamu alami dari gejala yang menyertai batuk.

Batuk berdahak menjadi salah satu jenis batuk yang menyebabkan hidung tersumbat dan pilek. Sedangkan batuk kering, tidak disertai lendir dan memburuk pada malam hari. Untuk itu, simak ulasan mengenai perawatan batuk di rumah agar kesehatan tubuh semakin membaik.

Kenali Jenis Batuk dari Gejala yang Muncul

Jika kamu mengalami batuk sesekali, kondisi tersebut sangat normal terjadi. Namun, jika batuk berlangsung kurang dari 3 minggu, sebaiknya waspada kondisi ini. Batuk jenis ini dikenal sebagai batuk akut. Sedangkan batuk yang berlangsung lebih dari 3 minggu, dikenal sebagai batuk kronis.

Ada berbagai penyebab batuk akut, mulai dari flu, paparan asap rokok, dan polusi udara. Sedangkan penyebab batuk kronis, disebabkan oleh alergi, asma, GERD, bronkitis, hingga postnasal drip.

Sebelum melakukan perawatan dan pengobatan, sebaiknya kenali jenis batuk dari gejala yang muncul. Berikut ini jenis batuk yang perlu diketahui:

1. Batuk Berdahak

Batuk berdahak adalah kondisi munculnya lendir atau dahak saat batuk. Umumnya, penyakit flu memicu seseorang mengalami batuk berdahak. Biasanya, batuk berdahak akan disertai dengan gejala lain, seperti hidung berair hingga kelelahan.

Batuk berdahak menyebabkan pengidapnya merasakan ada sesuatu yang mengganjal pada area tenggorokan hingga dada. Batuk berdahak bisa terjadi kurang dari 3 minggu atau bahkan lebih dari 3 minggu.

2. Batuk Kering

Batuk kering adalah batuk yang tidak memproduksi lendir atau dahak. Kondisi ini menyebabkan rasa gatal yang pada tenggorokan yang menyebabkan kamu batuk terus menerus. Selain itu, batuk kering menyebabkan pengidapnya mengalami suara serak, demam ringan, hingga kelelahan.

Polusi dan debu udara memicu seseorang mengalami batuk kering. Namun, asma, laringitis, sinusitis, alergi, dan GERD menjadi beberapa penyakit yang memicu seseorang alami batuk kering.

Itulah beberapa jenis batuk yang umum dialami oleh masyarakat. Jika kamu mengalami kedua jenis batuk dengan gejala yang terbilang ringan, perawatan di rumah bisa dilakukan untuk meringankan batuk.

Ketahui juga cara memilih obat untuk atasi batu berdasarkan jenisnya dalam tulisan ini: 3 Tips Memilih Obat Batuk Berdasarkan Jenisnya.

Pilihlah Obat Batuk yang Tepat

Sebaiknya jangan sepelekan batuk yang kamu alami. Gejala batuk yang tidak diatasi dapat menyebabkan kondisi tidak nyaman pada pengidapnya. Tidak jarang, batuk memicu gangguan aktivitas sehari-hari hingga gangguan tidur yang dapat menyebabkan penurunan kualitas hidup.

Namun, jangan khawatir, sebaiknya atasi gejala batuk dengan perawatan tepat di rumah. Kamu bisa mengonsumsi berbagai makanan sehat yang mengandung asam folat, vitamin C, E, A, D, Zinc, dan zat besi. Nutrisi tersebut bisa mengoptimalkan imun tubuh untuk mempercepat pemulihan batuk yang kamu alami.

Selain itu, memenuhi kebutuhan cairan dalam tubuh juga bisa membuat tubuh terhidrasi dan meringankan gejala yang menyertai batuk. Hal yang tidak kalah penting adalah memperbanyak kebutuhan istirahat agar pemulihan yang kamu jalani dapat berjalan dengan baik.

Kamu juga bisa mengonsumsi obat batuk yang sesuai dengan jenis batuk yang kamu alami. Untuk mengatasi batuk kering, bersin-bersin, dan tenggorokan gatal pilihlah obat yang mengandung Dextromethorphan dan Doxylamine Succinate.

Dexomethorpan bekerja dengan cara menghentikan rangsang batuk di otak sehingga gejala dapat mereda. Sementara itu, Doxylamine Succinate merupakan jenis obat antihistamin yang meredakan batuk pilek serta gatal di hidung dan tenggorokan akibat alergi.

Jangan lupa untuk mengikuti anjuran pemakaian sesuai dengan dosis, ya. Ini karena beberapa obat batuk dapat menyebabkan sejumlah efek samping ringan, seperti mual, pusing, dan mengantuk.

Pastikan juga produk kesehatan untuk meredakan batuk yang kamu gunakan juga asli. Dengan begitu, batuk yang kamu alami bisa diatasi dengan tepat.

Untuk mendapatkan produk kesehatan asli, cek saja di Toko Kesehatan Halodoc dengan klik gambar di bawah ini:

No Comments

10 Obat Demam yang Aman dan Efektif Turunkan Panas

10 Obat Demam yang Aman dan Efektif Turunkan Panas

10 Obat Demam yang Aman dan Efektif Turunkan Panas

https://www.motekarsubang.com/ – Obat demam bermanfaat untuk menurunkan suhu tubuh yang naik tinggi. Obat-obat ini memiliki kandungan, cara kerja, dan aturan pakai yang berbeda. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui obat penurun demam yang aman dan efektif.

Demam adalah salah satu gejala yang paling umum dialami semua orang. Demam dapat disebabkan oleh berbagai kondisi, seperti infeksi, radang, tumbuh gigi, atau setelah menjalani imunisasi.

Demam bisa disertai dengan badan pegal-pegal, menggigil, sakit kepala, keringat berlebihan, atau lemas. Keluhan ini bisa diatasi dengan menggunakan obat demam.

Perlu diketahui, penggunaan obat demam yang mengandung paracetamol dan ibuprofen harus dilakukan secara hati-hati pada penderita penyakit hati dan ginjal. Oleh karena itu, jika Anda pernah atau sedang mengalami penyakit hati atau ginjal, konsultasikan dengan dokter sebelum membeli obat demam.

Pilihan Produk Obat Demam

Obat demam memiliki kandungan paracetamol atau ibuprofen. Selain itu, ada juga obat penurun demam yang terbuat dari bahan herbal.

Obat demam dikemas dalam berbagai sediaan, meliputi tablet, kapsul, sirop, suspensi cair, drops (tetes), dan obat yang diberikan melalui anus (enema). Selain itu, ada juga plester kompres yang bisa digunakan untuk membantu meringankan demam secara alami. Obat-obat ini dijual bebas dan tidak perlu resep untuk membelinya.

Berikut adalah beberapa produk obat demam yang efektif meredakan panas:

Sanmol

Sanmol mengandung paracetamol yang efektif meredakan demam, serta sakit kepala yang terkadang menyertai demam. Obat demam ini tersedia dalam bentuk tablet, sirup, dan drops (tetes).

Ada beberapa varian Sanmol yang bisa dibeli tanpa resep dokter, yaitu:

  • Sanmol tablet untuk dewasa dan anak usia di atas 6 tahun
  • Sanmol sirup untuk bayi hingga anak usia 12 tahun
  • Sanmol drops (tetes) untuk bayi dan anak usia 2 tahun
  • Sanmol Forte tablet untuk orang dewasa dan anak usia di atas 12 tahun
  • Sanmol Forte sirup untuk dewasa dan anak usia 9 tahun ke atas
  • Sanmol bisa dikonsumsi sebelum atau sesudah makan, 3–4 kali sehari. Untuk Sanmol sirup atau tetes, kocok botol sebelum obat dikonsumsi. Gunakan sendok takar atau pipet yang disertakan di dalam kemasan agar dosis yang dikonsumsi akurat.

Panadol

Panadol mengandung paracetamol yang bekerja dengan cara menekan zat pemicu nyeri dan demam di dalam tubuh. Itu sebabnya, obat ini bisa digunakan sebagai obat demam sekaligus pereda nyeri.

Panadol hadir dalam beberapa varian yang dijual bebas. Tiga diantaranya yang bisa digunakan sebagai obat demam adalah Panadol Biru dan Panadol Extra dalam sediaan kaplet, serta Panadol Anak dalam sediaan sirup, drops, suspensi cair, dan tablet kunyah. Berikut adalah rinciannya:

Panadol Extra untuk orang dewasa dan anak di atas usia 12 tahun
Panadol Biru untuk dewasa dan anak usia lebih dari 6 tahun
Panadol Anak sediaan suspensi cair untuk anak usia di atas 6 tahun
Panadol Anak sediaan tablet kunyah untuk usia 2–12 tahun
Panadol Anak sediaan sirup untuk usia 1–6 tahun
Panadol Anak sediaan tetes atau drops untuk usia 0–1 tahun
Panadol dapat dikonsumsi sebelum atau sesudah makan, 3–4 kali sehari. Panadol Biru dan Panadol Extra perlu diminum dengan air putih. Sementara Panadol Anak dalam bentuk tablet kunyah dikonsumsi dengan dikunyah langsung, dihancurkan, atau dicampur dengan air atau sari buah.

Panadol Anak sediaan sirup, suspensi cair, atau tetes bisa diminum langsung atau dicampur dengan sari buah. Gunakan sendok takar atau pipet dalam kemasan agar dosisnya tepat.

Biogesic

Biogesic merupakan obat demam dengan kandungan paracetamol. Obat ini bekerja dengan memengaruhi pusat pengatur suhu tubuh di otak dan menekan produksi prostaglandin. Berkat cara kerja paracetamol tersebut, selain menurunkan demam, Biogesic juga bisa meredakan sakit kepala, sakit gigi, dan nyeri haid.

Biogesic tersedia dalam sediaan tablet yang bisa dikonsumsi sebelum atau setelah makan.

Vermin

Vermin terbuat dari ekstrak cacing tanah (Lumbricus rubellus) yang dipercaya secara turun temurun sebagai obat demam. Sifat antioksidan pada kandungan asam fenolik dalam cacing tanah bisa mengobati peradangan yang menyebabkan demam.

Vermin tersedia dalam dua varian, yaitu Vermin kapsul 250 mg dan Vermin Forte dalam kemasan saset. Vermin Forte tidak dianjurkan untuk orang yang menderita atau memiliki riwayat alergi.

Vermin dapat dikonsumsi 2 kali sehari oleh orang dewasa dan 1 kali sehari oleh anak-anak. Obat herbal ini bisa dikonsumsi sebelum atau sesudah makan.

Tempra

Tempra merupakan obat demam, sakit kepala, dan sakit gigi untuk anak-anak. Obat ini juga bisa diberikan ketika anak mengalami demam setelah vaksinasi.

Tempra mengandung paracetamol yang bekerja pada pusat pengaturan suhu di otak untuk menurunkan suhu tubuh saat anak mengalami demam.

Tempra dijual bebas dalam sediaan obat tetes dan sirop dengan varian rasa anggur, jeruk, dan stroberi. Obat ini bisa digunakan pada anak usia 3 bulan atau lebih dengan mengikuti dosis pada kemasan. Perlu diingat bahwa Tempra tidak boleh dikonsumsi lebih dari 5 kali sehari.

Tempra dapat dikonsumsi sebelum atau sesudah makan. Gunakan gelas takar atau pipet khusus yang disertakan dalam kemasan agar dosisnya akurat.

Dumin

Dumin mengandung paracetamol yang efektif untuk menurunkan demam pada anak dan dewasa. Selain menurunkan demam, paracetamol dalam Dumin juga ampuh mengurangi nyeri, misalnya karena sakit kepala atau sakit gigi.

Obat demam yang dijual bebas ini tersedia dalam bentuk kaplet 500 mg, sirup 60 ml, dan rectal tube (enema) 4 ml. Dumin kaplet dikonsumsi oleh orang dewasa dan anak mulai dari usia 6 tahun. Dumin sirup ditujukan untuk bayi dan anak-anak, sedangkan Dumin enema bisa digunakan oleh orang dewasa dan anak usia 1 tahun ke atas.

Dumin kaplet atau sirup bisa dikonsumsi sebelum atau sesudah makan. Untuk Dumin sirup, kocok botol sebelum obat dikonsumsi. Gunakan alat takar yang disertakan dalam kemasan agar dosisnya tepat.

Sementara itu, Dumin dalam sediaan enema digunakan dengan cara dimasukkan ke dalam dubur. Berbaringlah dalam posisi menyamping dan masukkan obat ke dalam anus, kemudian tetap berbaring dan tunggu 10–15 menit agar obat meresap sempurna. Jangan lupa cuci tangan sebelum dan sesudah memasukkan enema.

Sumagesic

Sumagesic dapat meredakan demam dan bisa meringankan sakit kepala, sakit gigi, nyeri otot dan sendi, nyeri karena cedera, atau nyeri setelah operasi.

Sumagesic mengandung paracetamol yang meredakan demam dan nyeri. Kandungan ini berfungsi menurunkan suhu tubuh saat terjadi demam dan mengurangi senyawa pemicu nyeri.

Sumagesic bisa dikonsumsi oleh orang dewasa dan anak-anak. Obat penurun demam ini dikonsumsi 3–4 kali sehari, sebelum atau sesudah makan. Penting untuk diingat, konsultasikan dengan dokter sebelum menggunakan Sumagesic jika Anda menderita gagal hati atau ginjal.

Bufect

Bufect merupakan obat demam yang mengandung ibuprofen. Cara kerja ibuprofen adalah mengurangi zat yang memicu timbulnya tanda dan gejala radang, termasuk nyeri, bengkak, atau demam, sehingga keluhan tersebut mereda.

Bufect tersedia dalam bentuk tablet dan suspensi cair. Obat demam dan pereda nyeri ini hadir dalam tiga varian, yaitu Bufect Tablet untuk dewasa, Bufect Suspensi untuk dewasa dan anak usia 1 tahun ke atas, serta Bufect Forte untuk dewasa.

Bufect tergolong sebagai obat bebas terbatas yang bisa didapat tanpa resep dokter. Obat pereda demam dan nyeri ini harus diminum setelah makan dan bisa digunakan hingga 4 kali sehari.

Perlu diingat, obat demam dengan kandungan ibuprofen sebaiknya tidak digunakan saat hamil kecuali diresepkan oleh dokter. Hal ini karena ibuprofen berisiko menimbulkan cacat pada janin.

Farsifen

Farsifen mengandung ibuprofen yang bekerja menghambat zat pemicu peradangan di dalam tubuh. Dengan berkurangnya peradangan, demam akan turun dan nyeri juga akan berkurang.

Selain sebagai obat demam, Farsifen juga bisa digunakan untuk meredakan sakit kepala, nyeri sendi, nyeri saat haid, maupun sakit setelah prosedur cabut gigi.

Farsifen tersedia dalam bentuk kaplet 200 mg dan supensi cair 60 ml. Obat ini bisa dikonsumsi oleh dewasa dan anak usia 1 tahun ke atas. Sebaiknya, konsumsilah Farsifen bersama makanan atau segera setelah makan.

Farsifen tidak boleh dikonsumsi oleh penderita tukak lambung atau polip hidung. Obat ini juga tidak boleh digunakan selama hamil karena bisa menyebabkan bayi terlahir cacat.

Bye Bye Fever

Bye Bye Fever merupakan plester kompres yang dapat membantu meredakan panas dan meringankan demam secara alami. Bye Bye Fever mengandung gel dingin yang dapat merekat lembut pada kening sehingga tidak mudah bergeser.

Bye Bye Fever tersedia dalam beberapa varian, yaitu Bye Bye Fever Anak, Bye Bye Fever Bayi, dan Bye Bye Fever Super Cool untuk Dewasa. Efek dari kompres dingin ini dapat bertahan selama 10 jam.

Untuk menggunakan produk ini, buka pelapis plastiknya kemudian tempelkan permukaan yang mengandung gel ke dahi yang sudah bersih dan kering. Setelah selesai digunakan, kompres ini harus dibuang dan tidak boleh digunakan kembali.

Perlu diingat, jangan gunakan Bye Bye Fever pada kulit yang mengalami luka atau iritasi, seperti luka iris, eksim, ruam, atau luka bakar. Selain itu, jangan menyimpan Bye Bye Fever di dalam freezer.

Berbagai obat demam di atas umumnya aman dan efektif meredakan keluhan demam jika digunakan sesuai aturan pakai. Penggunaan obat penurun demam bisa segera dihentikan begitu keluhan mereda.

Hentikan penggunaan obat demam dan konsultasikan ke dokter jika demam belum mereda setelah 3 hari. Segera cari pertolongan medis jika demam disertai dengan sesak napas atau nyeri dada, leher kaku, sakit kepala yang tidak kunjung sembuh, bercak kemerahan di kulit yang meluas, kulit kuning, BAB berdarah, atau kejang.

Hentikan pemberian obat demam dan bawa anak ke dokter jika ia mengalami demam yang disertai lemas, lesu, rewel, tidak mau menyusu, dan sulit dibangunkan.

No Comments

8 Informasi Kehamilan yang Harus Kamu Ketahui

8 Informasi Kehamilan yang Harus Kamu Ketahui

8 Informasi Kehamilan yang Harus Kamu Ketahui

motekarsubang.com – Bagi kamu yang sedang hamil untuk pertama kali atau berencana hamil, ada beragam informasi kehamilan yang harus diketahui. Dengan mengetahui informasi ini, bisa membantumu untuk menjalani kehamilan sehat dan tidak termakan mitos-mitos seputar kehamilan.

Pertanyaan seperti “Apa yang akan saya rasakan saat hamil?” atau “Apa saja yang harus saya lakukan saat hamil?”, mungkin pernah terlintas dalam pikiran saat kamu berniat menjalani program hamil atau baru saja mengetahui bahwa dirimu sedang mengandung.

Sebagian jawabannya mungkin sudah kamu dapatkan dari orang tua, saudara, atau teman yang sudah pernah hamil. Namun, apakah informasi tentang kehamilan tersebut benar?

Beberapa Informasi Seputar Kehamilan

Berikut ini adalah beberapa informasi kehamilan yang penting diketahui agar kamu lebih siap menjalani kehamilan:

1. Tanda-tanda kehamilan

Salah satu tanda utama bahwa kamu mungkin sedang hamil adalah tidak mengalami menstruasi. Kemungkinan tersebut bisa diperkuat dengan munculnya gejala kehamilan lainnya, yaitu nyeri pada payudara, mual, muntah, sering buang air kecil, atau rasa lelah.

Jika kamu mengalami berbagai gejala tersebut, cobalah lakukan pemeriksaan dengan test pack. Kalau hasilnya negatif, belum tentu juga kamu tidak hamil. Bisa jadi kamu terlalu cepat melakukan test pack, sehingga hasilnya masih negatif.

Untuk memastikannya, ulangi pemeriksaan dengan test pack minggu berikutnya atau periksakan diri ke dokter kandungan.

2. Cara menentukan usia kehamilan

Tidak ada cara pasti untuk mengetahui kapan hari pertama kamu mengandung. Namun, dokter seringkali memakai hari pertama menstruasimu yang terakhir untuk menentukan usia kehamilan. Tanggal tersebut juga bisa dipakai untuk memprediksi hari perkiraan lahir bayi nanti.

Jadi, ketika kamu sedang merencanakan kehamilan, jangan lupa untuk mencatat tanggal hari pertama menstruasimu tiap bulannya. Selain itu, catat pula masa suburmu dan kapan terakhir kamu berhubungan seksual, ya.

3. Jadwal pemeriksaan kehamilan

Jika kandunganmu normal dan sehat, lakukanlah pemeriksaan kehamilan secara rutin untuk memantau kondisi janin sesuai jadwal berikut ini:

  • Usia kehamilan 4–28 minggu (trimester pertama) setiap sebulan sekali
  • Usia kehamilan 28–36 minggu (trimester kedua) setiap dua minggu sekali
  • Usia kehamilan 36–40 minggu (trimester ketiga) setiap seminggu sekali

Namun, kamu disarankan untuk lebih sering melakukan pemeriksaan kandungan jika memiliki beberapa kondisi berikut ini:

Berusia 35 tahun atau lebih

  • Menderita penyakit tertentu, seperti asma, tekanan darah tinggi, diabetes, lupus, anemia, atau obesitas
  • Pernah mengalami keguguran sebelumnya
  • Memiliki komplikasi kehamilan atau berisiko melahirkan bayi secara prematur
  • Rutin memeriksakan kandungan bisa membantu dokter memantau kondisimu dan janin, serta mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan. Selain itu, dokter juga dapat mendeteksi sejak dini jika ada kelainan atau masalah dalam kehamilan, sehingga penanganan dapat segera dilakukan.

4. Cara mengatasi morning sickness

Kondisi mual dan muntah sering terjadi saat trimester pertama kehamilan. Namun, ada juga yang mengalaminya sepanjang kehamilan. Pada dasarnya, morning sickness tidak membutuhkan penanganan medis khusus dan dapat diatasi dengan cara-cara berikut ini:

  • Makan dengan porsi lebih sedikit, tetapi sering
  • Mengonsumsi makanan yang mudah dicerna dan rendah lemak, serta hindari makanan yang pedas, berlemak, dan berbau tajam atau menyengat
  • Memperbanyak minum air putih
  • Mengonsumsi air jahe hangat
  • Rutin ngemil, tetapi pilihlah camilan yang sehat
  • Jika morning sickness sulit mereda atau sangat parah hingga membuatmu lemas dan tidak bisa makan, segeralah periksakan diri ke dokter. Bisa jadi hal tersebut menandakan bahwa kamu mengalami hiperemesis gravidarum yang berisiko menyebabkan dehidrasi dan membahayakan kehamilan.

5. Makanan yang perlu dihindari

Saat hamil, penting untuk memenuhi kebutuhan nutrisi dengan mengonsumsi makanan sehat untuk ibu hamil. Namun, hati-hati, ada beberapa jenis makanan yang perlu kamu hindari.

Jika kamu penggemar berat makanan setengah matang, seperti sushi, steak atau telur rebus setengah matang, lebih baik hindari dulu untuk sementara waktu. Soalnya, makanan tersebut bisa berdampak buruk bagi kehamilanmu.

Hindari juga mengonsumsi buah atau sayuran yang belum dicuci, serta susu yang belum dipasteurisasi dan produk olahannya. Selain itu, batasi konsumsi makanan laut yang berisiko mengandung merkuri, seperti ikan tuna atau tongkol.

6. Berhubungan intim saat hamil

Jika kamu menjalani kehamilan yang normal, berhubungan seksual tidak akan berdampak buruk bagi janinmu. Hubungan seksual saat hamil boleh saja dilakukan, asalkan posisinya nyaman bagi kamu dan pasangan.

Namun, ada beberapa kondisi yang mengharuskan kamu tidak berhubungan intim saat hamil, seperti:

  • Hamil anak kembar
  • Vagina mengalami perdarahan tanpa penyebab yang jelas
  • Cairan ketuban bocor
  • Serviks atau mulut rahim terbuka lebih awal
  • Plasenta previa
  • Riwayat melahirkan bayi secara prematur atau mengalami keguguran berulang

7. Posisi tidur yang baik dan nyaman

Saat kehamilan sudah menginjak usia 5 bulan, kamu sudah tidak disarankan lagi untuk tidur telentang. Posisi tidur terbaik saat hamil adalah menghadap ke kiri. Selain lebih nyaman, tidur dengan posisi ini bisa melancarkan sirkulasi darah dan asupan nutrisi untuk bayimu.

Guna memudahkanmu tidur dengan posisi menyamping, coba letakkan bantal untuk menyangga perut dan pinggangmu. `

8. Tanda-tanda bahaya kehamilan

Saat sedang hamil, ada beberapa tanda yang perlu kamu waspadai. Segera periksakan diri ke dokter jika kamu mengalami hal-hal di bawah ini:

  • Mual dan muntah secara berlebihan
  • Janin tidak aktif bergerak
  • Perdarahan dari vagina
  • Sakit kepala yang disertai pandangan kabur dan terjadi terus menerus
  • Nyeri perut hebat
  • Demam
  • Sakit saat buang air kecil
  • Kontraksi sebelum kandungan berusia 37 minggu
  • Bengkak pada kaki, wajah, tangan, atau hanya pada satu bagian tubuh yang terjadi secara tiba-tiba
  • Kehamilan merupakan salah satu momen spesial bagi seorang wanita. Jadi, sebagai calon ibu, persiapkanlah dirimu sebaik mungkin. Selain itu, jangan terlalu percaya dengan omongan orang terkait kehamilan karena banyak mitos kehamilan yang beredar di masyarakat.

Jika memiliki pertanyaan atau ingin memastikan kebenaran informasi kehamilan yang kamu dengar dari orang lain, jangan ragu untuk bertanya kepada dokter.

No Comments

Ini 13 Cara Menurunkan Berat Badan dengan Cepat

Ini 13 Cara Menurunkan Berat Badan dengan Cepat

Cara menurunkan berat badan dapat dilakukan dengan beberapa aturan alami. Di antaranya mengonsumsi makanan tinggi protein, rajin berolahraga, dan mencukupi waktu tidur.

 

https://www.motekarsubang.com/ – Memiliki badan bugar dengan berat yang ideal merupakan hal yang diinginkan banyak orang. Hal ini juga menjadi tolok ukur dari kesehatan tubuh keseluruhan, agar terhindar dari berbagai penyakit.

Beberapa cara menurunkan berat badan alami adalah dengan mengurangi asupan gula, mengonsumsi makanan tinggi protein, dan rutin berolahraga. Prosesnya cenderung lama, tapi tidak menyebabkan efek samping.

Berbeda dengan penggunaan obat pelangsing yang mengandung bahan tertentu dan belum tentu cocok bagi tubuh. Prosedurnya harus di bawah pengawasan langsung dari dokter, karena perlu penyesuaian dosis.

Cara Menurunkan Berat Badan secara Alami

Berikut ini beberapa trik yang bisa kamu coba untuk mendapatkan berat badan ideal sesuai keinginan:

1. Makan protein saat sarapan

Menurut studi berjudul A high-protein diet for reducing body fat: mechanisms and possible caveats pada BMJ Journals, protein bekerja dengan mengatur hormon nafsu makan.

Masih di dalam jurnal yang sama, protein membuat rasa kenyang bertahan lebih lama. Cara kerjanya dengan meningkatkan hormon kenyang, yakni peptida YY, GLP-1, dan kolesistokinin.

 

2. Kurangi gula dan karbohidrat olahan

Karbohidrat olahan adalah makanan olahan yang tidak mengandung serat dan nutrisi penting lainnya. Kudapan dengan asupan itu juga mudah dicerna dan diubah menjadi glukosa, sehingga membuat lebih cepat lapar.

Sementara itu, kelebihan glukosa yang masuk ke aliran darah dapat memicu hormon insulin. Dampaknya, terjadi peningkatan penyimpanan lemak di jaringan adiposa. Akhirnya, terjadi peningkatan berat badan.

3. Perbanyak asupan serat

Mengonsumsi banyak serat dari makanan dapat meningkatkan rasa kenyang. Ini dapat menjadi cara menurunkan berat badan dengan cepat. Makanan kaya serat meliputi buah, sayur, kacang-kacangan, dan biji-bijian.

4. Cara menurunkan berat badan dengan rutin olahraga

Olahraga secara rutin jadi salah satu cara menurunkan berat badan yang alami dan cepat. Lakukan dalam intensitas ringan sampai sedang saja. Misalnya, berjalan cepat selama 30 menit, bersepeda atau berenang.

5. Tidur yang cukup

Kurang tidur dapat memperlambat proses perubahan kalori menjadi energi. Proses ini disebut dengan metabolisme. Ketika prosesnya kurang efektif, tubuh akan menyimpan energi yang tidak terpakai sebagai lemak.

Waktu tidur juga memengaruhi pengaturan hormon leptin dan ghrelin. Keduanya merupakan hormon pengatur nafsu makan. Jika waktu tidur tidak mencukupi kebutuhan, akan terjadi peningkatan pada dua hormon tersebut.

6. Jangan melewatkan sarapan

Cara menurunkan berat badan selanjutnya adalah tidak melewatkan waktu sarapan. Namun, pilih makanan dengan gizi yang seimbang untuk meningkatkan energi.

Hal itu tertuang dalam studi Effect of breakfast on weight and energy intake: systematic review and meta-analysis of randomised controlled trials dalam BMJ Journals. Caranya dengan mengonsumsi sebanyak 30 atau 39 gram protein saat sarapan.

Protein adalah nutrisi yang mampu menekan nafsu makan dengan menurunkan kadar hormon rasa lapar. Dengan begitu, kamu bisa merasa kenyang lebih lama, sehingga tidak mengonsumsi kalori berlebihan di siang hari.7. Menurunkan berat badan dengan minum teh hijau

Teh hijau mengandung tinggi antioksidan yang mampu meningkatkan proses pembakaran lemak. Untuk memaksimalkan proses penurunan berat badan, kamu bisa mengonsumsi teh bubuk.

8. Makan secukupnya

Makan secukupnya menjadi cara menurunkan berat badan lainnya. Artinya, jangan makan berlebihan sampai merasa kekenyangan. Karena ini berpotensi membuat tubuh kelebihan energi. Jadi, sebaiknya makan sedikit-sedikit saja, tapi sering.

9. Jangan makan saat stres

Makan saat stres atau emotional eating bisa menggagalkan proses penurunan berat badan. Jadi, ketimbang makan, sebaiknya coba meditasi atau hipnosis untuk mengelola stres yang kamu alami. Meski tidak menurunkan bobot tubuh secara langsung, cara ini efektif membantu.

10. Minum air putih yang banyak

Dalam tubuh manusia terdapat 60 persen kandungan air. Asupan ini berperan penting pada fungsi tubuh, termasuk organ di dalamnya. Jika terhidrasi dengan baik, maka tubuh akan bekerja lebih baik dalam membakar kelebihan lemak.

Menurut studi berjudul Drinking water is associated with weight loss in overweight dieting women independent of diet and activity dalam Obesity (Silver Spring) menemukan, wanita obesitas yang mengonsumsi lebih dari satu liter per hari selama 12 bulan mengalami penurunan lebih dari dua kilogram.

Tak hanya itu, bagi orang yang tengah menjalankan diet untuk menurunkan berat badan, mengonsumsi air putih juga bermanfaat dalam:

  • Menahan nafsu makan.
  • Meningkatkan metabolisme tubuh.
  • Mengurangi kadar kalori cair.

11. Menurunkan berat badan dengan puasa intermittent

Kamu bisa melakukan cara menurunkan berat badan ini dengan berpuasa selama 16 jam dan makan dalam waktu 8 jam sehari. Jika kamu melakukannya secara konsisten selama 24 minggu, cara ini dapat mencegah peningkatan berat badan akibat asupan kalori berlebihan.

12. Mengonsumsi probiotik

Makanan yang mengandung probiotik bekerja dengan menyeimbangkan bakteri baik di dalam usus. Nutrisi di dalamnya bekerja dengan merangsang pertumbuhan dan aktivitas bakteri baik, sehingga berat badan lebih terkontrol.

Hal ini tertuang dalam studi Dietary fiber and prebiotics and the gastrointestinal microbiota dari Gut Microbes. Probiotik bekerja dengan membantu memecah serat yang tidak dapat dicerna oleh tubuh dengan cara meningkatkan jumlah bakteri baik dalam usus.

13. Makan lebih lambat

Makanan terlalu cepat akan memasukkan banyak kalori ke dalam tubuh. Cara ini juga membuat tubuh tidak menyadari munculnya rasa kenyang. Jadi, sebaiknya makan lebih lambat agar tubuh bisa merasakan sinyal rasa kenyang. Dengan begitu, makan jadi tidak berlebihan.

Jika berat badan tak kunjung menurun, kamu juga bisa mengonsumsi obat penurun berat badan.

Dampak Menurunkan Berat Badan dengan Pelangsing

Sebaiknya, jangan sekali-kali mencoba menggunakan obat pelangsing. Sebab, cara ini menimbulkan kecanduan atau ketergantungan obat. Jika berhenti mengonsumsinya, dapat muncul reaksi tidak wajar pada tubuh.

Beberapa gejala ketergantungan obat, seperti merasa pusing, tidak enak badan, atau malah kenaikan berat badan. Tak hanya kecandungan, ada berbagai dampak dari menurunkan berat badan dengan pelangsing, seperti:

  • Gangguan pencernaan, seperti mengalami konstipasi, mual, dan muntah.
  • Sering buang air besar akibat kontraksi usus besar.
  • Gangguan metabolisme akibat peningkatan kinerja organ penting dalam tubuh, seperti ginjal, jantung, dan hati.
  • Kerusakan juga bisa terjadi karena pekerjaan organ yang terlalu berat.
  • Peningkatan detak jantung karena organ bekerja keras dalam menyaring obat.
  • Berat Badan.

Itulah penjelasan mengenai cara menurunkan berat badan dengan cepat. Jika membutuhkan saran dan bantuan yang aman dan efektif, silakan diskusikan dengan dokter.

 

No Comments

Kesehatan dan Makna Sehat

Kesehatan dan Makna Sehat

motekarsubang.com – Kesehatan sebagai suatu kondisi fisik, mental dan sosial yang sejahtera secara utuh, dan tidak hanya bebas dari penyakit atau kelemahan/ disabilitas (Fertman, & Allensworth, 2010). Bright futures memaknai kesehatan dengan tidak hanya bebas dari kematian dan kesakitan, namun sebuat pencapaian totalitas potensial anak, dimana upaya memberikan ruang untuk perkembangan anak sehat adalah sama pentingnya dengan mengobati/ mengurangi penyakit atau trauma (Bernstein, 2005).

Kesehatan juga dipandang sebagai suatu bentuk keseimbangan antara individu (sebagai inang), agents (seperti bakteri, virus, dan toksin), dan lingkungan, sehingga interaksinya tidak hanya individu terhadap agent yang namun juga dengan lingkungan untuk menciptakan kondisi sejahtera tersebut (Fretman, & Allenswoth, 2010).

Kesehatan dapat disimpulkan sebagai proses dinamis dalam mempertahankan dan mendukung keutuhan integritas manusia (keseimbangan fisik dan mental) dan adaptasinya dengan lingkungan sekitar secara optimal.

Dalam perspektif penyakit, sehat adalah suatu kondisi keutuhan dari kemampuan fungsional dan keadaan lebih baik/ sejahtera, sehingga seseorang dilihat mampu memiliki fungsional tubuh yang baik, mampu beradaptasi dengan lingkugan secara adekuat, serta merasa lebih baik (diungkapkan secara subjektif) (Leddy, 2006).

Selain itu juga dijelaskan oleh Arnold dan Breen, bahwa kondisi sehat tidak hanya sejahtera fisik, mental dan sosial, namun tercapai keseimbangan antara pertumbuhan, fungsional, keutuhan, serta keadaan yang lebih baik, kuat dan mampu memberdayakan sumber yang dimiliki (Fertman, & Allensworth, 2010).

Sehingga seseorang dikatakan sehat ketika ia merasa lebih baik, kuat, memiliki kemampuan fungsional tubuh yang baik, serta mampu beradaptasi dengan lingkungannya secara adekuat.

Faktor yang Mempengaruhi Kesehatan

Terdapat 3 tingkatan kondisi dan perilaku yang mempengaruhi kesehatan (Fretman, & Allensworth, 2010):

1) Tingkat individu atau intrapersonal

Karakter individu yang mempengaruhi perilaku seperti pengetahuan, perilaku, kepercayaan dan ciri kepribadian yang dimiliki)

2) Tingkat interpersonal

Proses interpersonal dan kelompok primer termasuk keluarga, teman, kelompok teman sebaya, yang memberikan identitas sosial, dukungan dan definisi peran

3) Tingkat populasi (meliputi 3 faktor yaitu institusi/ organisasi, modal sosial, dan kebijakan publik)

a) Faktor institusi/ organisasi, meliputi peraturan, regulasi, kebijakan, dan struktur informal yang menghambat atau mendukung perilaku yang diinginkan

b) Faktor modal sosial, meliputi hubungan sosial dan norma atau standar baik formal maupun informal antara individu, kelompok atau organisasi dimana seseorang hidup atau bekerja

c) Faktor kebijakan publik, meliputi kebijakan dan hukum lokal, provinsi dan nasional yang mengatur dan mendukung aktifitas kesehatan dan praktik pencegahan, deteksi dini, kontrol, dan manajemen penyakit.

1) Tujuan, yang mempengaruhi kontribusi manusia terhadap makna dan arah dari model mutual dalam proses manusia-lingkungan, yang awalnya dibentuk dari nilai/ makna serta tujuan yang ingin dicapai.

2) Hubungan yang tercipta saat seseorang terlibat secara aktif dengan orang lain, kelompok atau lingkungan, dimana keterlibatan ini mendukung rasa nyaman, sehat dan berkurangnya ansietas.

3) Kemampuan/kekuatan individu yang mempengaruhi keputusannya terkait kesehatan.

Faktor lain yang mempengaruhi kesehatan menurut WHO (2019) meliputi:

1. Lingkungan sosial dan ekonomi, seperti penghasilan, status sosial

2. Lingkungan fisik, seperti air dan udara bersih, tempat kerja yang sehat, perumahan yang aman, komunitas, dan hal lainnya yang berkontribusi terhadap kesehatan

3. Karakteristik individu dan perilaku

4. Tingkat pendidikan

5. Kontribusi genetik

6. Pelayanan kesehatan yang dapat diakses

7. Jenis kelamin, pada beberapa penyakit dapat dipengaruhi oleh jenis kelamin

8. Jaringan dukungan sosial, seperti kultur, tradisi.

No Comments

Punya Banyak Nutrisi, Cek 7 Manfaat Buah Kurma Untuk Kesehatan Ini

Punya Banyak Nutrisi, Cek 7 Manfaat Buah Kurma Untuk Kesehatan Ini

Punya Banyak Nutrisi, Cek 7 Manfaat Buah Kurma Untuk Kesehatan Ini

https://www.motekarsubang.com/ – Manfaat buah kurma untuk kesehatan tubuh sangat menarik diketahui dah telah terbukti oleh berbagai uji klinis. Sehingga buah kurma sangat cocok dimasukan ke dalam daftar makanan sehat yang patut dikonsumsi. Salah satu manfaat buah kurma untuk kesehatan di antaranya mampu memberikan energi tambahan. Sehingga tak jarang buah kurma kerap dikonsumsi saat bulan puasa.

Tak hanya mempunyai banyak manfaat, buah kurma juga memiliki rasa manis yang lezat saat dikonsumsi. Rasa manis tersebut alami dan tidak berbahaya bagi kesehatan.

Selain itu, konon katanya kurma juga merupakan salah satu buah tertua di dunia. Tak hanya identik dengan bulan ramadan, kurma juga berasal dan banyak dibudidayakan di Arab Saudi, sehingga tak heran identik dengan bulan puasa bagi umat Islam tersebut. Melansir dari Health, berikut beberapa manfaat menkonsumsi buah kurma bagi kesehatan yang menarik untuk diketahui.

1. Mengandung Banyak Nutrisi Tiga buah kurma menyediakan sekitar 200 kalori, 54 gram karbohidrat dengan sekitar 5 gram sebagai serat, satu gram protein, dan tanpa lemak. Porsi ukuran ini juga memasok sejumlah kecil berbagai nutrisi, termasuk vitamin B, vitamin K, kalsium, zat besi, magnesium, kalium dan zinc. Dengan kata lain, kurma bukan sekadar buah bom gula atau kalori kosong melainkan mempunyai banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.

2. Mengandung Banyak Antioksidan Selain kandungan vitamin dan mineralnya, buah kurma kaya akan antioksidan pelindung kesehatan. Manfaat kurma satu ini tentunya sangat baik untuk kesehatan karena dapat melawan berbagai radikal bebas yang berbahaya bagi tubuh. Satu artikel baru-baru ini yang diterbitkan dalam Journal of Pharmacy & BioAllied Sciences, menyatakan bahwa kurma adalah sumber antioksidan alami yang baik, yang dapat digunakan untuk pengelolaan penyakit terkait stres oksidatif. Stres oksidatif terjadi ketika ada ketidakseimbangan antara produksi radikal bebas yang merusak sel dan kemampuan tubuh untuk melawan efek berbahayanya.

3. Sumber Energi Tambahan Manfaat buah kurma selanjutnya adalah dapat menjadi sumber energi tambahan. Hal tersebut dikarenakan buah kurma mempunyai rasa manis atau gula alami yang mampu menambah energi dan tidak berbahaya bagi kesehatan. Oleh karena itu buah kurma sangat cocok untuk dikonsumsi saat buka puasa atau sahur karena dapat memberikan energi lebih di siang hari saat berpuasa.

5. Menjaga Kesehatan Jantung Selain baik untuk sistem pencernaan, mengkonsumsi buh kurma secara rutin juga dapat menjaga kesehatan jantung dan mengontrol kadar gula darah. Selain itu, mengkonsumsi kurma juga dapat menurunkan kadar kolesterol jahat loh. 6. Menjaga Kesehatan Otak Manfaat mengkonsumsi buah kurma yang tak boleh dilewatkan dan perlu Anda ketahui adalah mampu menjaga kesehatan otak. Pasalnya, senyawa pelindung dalam kurma juga dianggap membantu menjaga otak. Dilansir dari Health, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Neural Regeneration Research menyatakan bahwa kurma memiliki potensi terapeutik yang menjanjikan terhadap penyakit Alzheimer, karena kemampuannya untuk memerangi peradangan dan stres oksidatif di otak.

4. Melancarkan Pencernaan Mengkonsumsi buah kurma juga dapat bermanfaat untuk melancar sistem pencernaan. Pasalnya, kurma mengandung serat yang berperan untuk mengatasi berbagai masalah pencernaan. Dilansir dari Health, Tiga kurma menyediakan sekitar 18% dari tujuan harian untuk serat, yang mendukung fungsi pencernaan yang baik.

7. Meringankan Persalinan Perlu Anda ketahui khususnya para wanita, mengkonsumsi buah kurma sangat bermanfaat khususnya bagi wanita hamil. Pasalnya, kurma dapat sedikit membantu memperlancar persalinan. Meski demikian, diperlukan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan manfaat tersebut

No Comments

Pengertian Kesehatan Mental

Pengertian Kesehatan Mental

Pengertian Kesehatan Mental

motekarsubang.com – Kesehatan mental yang baik adalah kondisi ketika batin kita berada dalam keadaan tentram dan tenang, sehingga memungkinkan kita untuk menikmati kehidupan sehari-hari dan menghargai orang lain di sekitar.

Seseorang yang bermental sehat dapat menggunakan kemampuan atau potensi dirinya secara maksimal dalam menghadapi tantangan hidup, serta menjalin hubungan positif dengan orang lain.

Sebaliknya, orang yang kesehatan mentalnya terganggu akan mengalami gangguan suasana hati, kemampuan berpikir, serta kendali emosi yang pada akhirnya bisa mengarah pada perilaku buruk.

Penyakit mental dapat menyebabkan masalah dalam kehidupan sehari-hari, tidak hanya dapat merusak interaksi atau hubungan dengan orang lain, namun juga dapat menurunkan prestasi di sekolah dan produktivitas kerja. oleh sebab itu, sudah saatnya kita menjalankan pola hidup sehat

Terdapat beberapa jenis masalah kesehatan mental dan berikut ini adalah tiga jenis kondisi yang paling umum terjadi.

Stres

Stres adalah keadaan ketika seseorang mengalami tekanan yang sangat berat, baik secara emosi maupun mental.

Seseorang yang stres biasanya akan tampak gelisah, cemas, dan mudah tersinggung. Stres juga dapat mengganggu konsentrasi, mengurangi motivasi, dan pada kasus tertentu, memicu depresi.

Stres bukan saja dapat memengaruhi psikologi penderitanya, tetapi juga dapat berdampak kepada cara bersikap dan kesehatan fisik mereka.

Berikut ini adalah contoh dampak stres terhadap perilaku seseorang:

  • Menjadi penyendiri dan enggan berinteraksi dengan orang lain.
  • Enggan makan atau makan secara berlebihan.
  • Marah-marah, dan terkadang kemaharan itu sulit dikendalikan.
  • Menjadi perokok atau merokok secara berlebihan.
  • Mengonsumsi minuman beralkohol secara berlebihan.
  • Penyalahgunaan obat-obatan narkotika.

Berikut ini adalah masalah kesehatan yang dapat timbul akibat stres:

  • Gangguan tidur
  • Lelah
  • Sakit kepala
  • Sakit perut
  • Nyeri dada
  • Nyeri atau tegang pada otot
  • Penurunan gairah seksual
  • Obesitas
  • Hipertensi
  • Diabetes
  • Gangguan jantung

Banyak faktor yang dapat menyebabkan seseorang mengalami stres, sebagian di antaranya adalah masalah keuangan, hubungan sosial, atau tuntutan di dalam pekerjaan. Untuk mengatasi stres, kunci utamanya adalah mengidentifikasi akar permasalahan dan mencari solusinya.

Penanggulangan stres juga bisa dilakukan dengan mengaplikasikan nasihat-nasihat yang disarankan dalam manajemen stres yang baik, seperti:

  • Belajar menerima suatu masalah yang sulit diatasi atau hal-hal yang tidak dapat diubah.
    Selalu berpikir positif dan memandang bahwa segala sesuatu yang terjadi di dalam hidup ada hikmahnya.
  • Meminta saran dari orang terpercaya untuk mengatasi masalah yang sedang dialami.
    Belajar mengendalikan diri dan selalu aktif dalam mencari solusi.
  • Melakukan aktivitas fisik, meditasi, atau teknik relaksasi guna meredakan ketegangan emosi dan menjernihkan pikiran.
  • Melakukan hal-hal baru yang menantang dan lain dari biasanya guna meningkatkan rasa percaya diri.
  • Menyisihkan waktu untuk melakukan hal-hal yang disukai.
  • Melibatkan diri dalam kegiatan-kegiatan sosial untuk membantu orang lain. Cara ini dapat membuat seseorang lebih tabah dalam menghadapi masalah, terutama jika bisa membantu seseorang yang memiliki masalah lebih berat dari yang dialaminya.
  • Menghindari cara-cara negatif untuk meredakan stres, misalnya merokok, mengonsumsi minuman beralkohol secara berlebihan, atau menggunakan narkoba.
  • Bekerja dengan mengedepankan kualitas bukan kuantitas, agar manajemen waktu lebih baik dan hidup juga lebih seimbang.
  • Gangguan Kecemasan
  • Gangguan kecemasan adalah kondisi psikologis ketika seseorang mengalami rasa cemas berlebihan secara konstan dan sulit dikendalikan, sehingga berdampak buruk terhadap kehidupan sehari-harinya.

Bagi sebagian orang normal, rasa cemas biasanya timbul pada suatu kejadian tertentu saja, misalnya saat akan menghadapi ujian di sekolah atau wawancara kerja. Namun pada penderita gangguan kecemasan, rasa cemas ini kerap timbul pada tiap situasi. Itu sebabnya orang yang mengalami kondisi ini akan sulit merasa rileks dari waktu ke waktu.

Selain gelisah atau rasa takut yang berlebihan, gejala psikologis lain yang bisa muncul pada penderita gangguan kecemasan adalah berkurangnya rasa percaya diri, menjadi mudah marah, stres, sulit berkonsentrasi, dan menjadi penyendiri.

Sementara itu, gejala fisik yang mungkin menyertai masalah gangguan kecemasan antara lain:

  • Sulit tidur
  • Badan gemetar
  • Mengeluarkan keringat secara berlebihan
  • Otot menjadi tegang
  • Jantung berdebar
  • Sesak napas
  • Lelah
  • Sakit perut atau kepala
  • Pusing
  • Mulut terasa kering
  • Kesemutan

Meski penyebab gangguan kecemasan belum diketahui secara pasti, beberapa faktor diduga dapat memicu munculnya kondisi tersebut. Di antaranya adalah trauma akibat intimidasi, pelecehan, dan kekerasan di lingkungan luar ataupun keluarga.

Faktor risiko lainnya adalah stres berkepanjangan, gen yang diwariskan dari orang tua, dan ketidakseimbangan hormon serotonin dan noradrenalin di dalam otak yang berfungsi mengendalikan suasana hati. Gangguan kecemasan juga dapat dipicu oleh penyalahgunaan minuman keras dan obat-obatan terlarang.

Sebenarnya, gangguan kecemasan dapat diatasi tanpa bantuan dokter melalui beberapa cara, seperti mengonsumsi makanan bergizi tinggi, cukup tidur, mengurangi asupan kafein, minuman beralkohol, atau zat penenang lainnya, tidak merokok, berola raga secara rutin, dan melakukan metode relaksasi sederhana, seperti yoga atau meditasi.

Jika pengobatan mandiri tidak memberikan perubahan, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter. Penanganan dari dokter biasanya meliputi pemberian obat-obatan antiansietas serta terapi kognitif.

Depresi

Depresi merupakan gangguan suasana hati yang menyebabkan penderitanya terus-menerus merasa sedih. Berbeda dengan kesedihan biasa yang umumnya berlangsung selama beberapa hari, perasaan sedih pada depresi bisa berlangsung hingga berminggu-minggu atau berbulan-bulan.

Selain memengaruhi perasaan atau emosi, depresi juga dapat menyebabkan masalah fisik, mengubah cara berpikir, serta mengubah cara berperilaku penderitanya. Tidak jarang penderita depresi sulit menjalani aktivitas sehari-hari secara normal. Bahkan pada kasus tertentu, mereka bisa menyakiti diri sendiri dan mencoba bunuh diri.

Berikut ini adalah beberapa gejala psikologi seseorang yang mengalami depresi:

  • Kehilangan ketertarikan atau motivasi untuk melakukan sesuatu.
  • Terus-menerus merasa sedih, bahkan terus-menerus menangis.
  • Merasa sangat bersalah dan khawatir berlebihan.
  • Tidak dapat menikmati hidup karena kehilangan rasa percaya diri.
  • Sulit membuat keputusan dan mudah tersinggung.
  • Tidak acuh terhadap orang lain.
  • Memiliki pikiran untuk menyakiti diri sendiri atau bunuh diri.

Berikut ini adalah dampak depresi terhadap kesehatan fisik yang mungkin dapat terjadi:

  • Gangguan tidur dan badan terasa lemah.
  • Berbicara atau bergerak menjadi lebih lambat.
  • Perubahan siklus menstruasi pada wanita.
  • Libido turun dan muncul sembelit.
  • Nafsu makan turun atau meningkat secara drastis.
  • Merasakan sakit atau nyeri tanpa sebab.
  • Ada beragam hal yang dapat memicu terjadinya depresi, mulai dari peristiwa dalam hidup yang menimbulkan stres, kehilangan orang yang dicintai, merasa kesepian, hingga memiliki kepribadian yang rapuh terhadap depresi.

Selain itu, depresi yang dialami seseorang juga bisa disebabkan oleh penderitaan akibat penyakit parah dan berkepanjangan, seperti kanker dan gangguan jantung, cedera parah di kepala, efek dari konsumsi minuman beralkohol berlebihan dan obat-obatan terlarang, hingga akibat faktor genetik dalam keluarga.

Dianjurkan untuk berkonsultasi ke dokter jika merasakan gejala-gejala depresi selama lebih dari dua minggu dan tidak kunjung mereda. Apalagi jika gejala depresi tersebut sampai mengganggu proses pendidikan, pekerjaan, dan hubungan sosial,

Penanganan depresi oleh dokter akan disesuaikan dengan tingkat keparahan depresi yang diderita masing-masing pasien. Bentuk penanganan bisa berupa terapi konsultasi, pemberian obat-obatan antidepresi, atau kombinasi keduanya.

No Comments